Skip to main content

Cara Melakukan Riset Keyword untuk Content Marketing

Pemasaran konten adalah salah satu strategi pemasaran digital yang menggunakan konten sebagai titik penjualan. Konten yang dihasilkan harus memiliki kualitas dan memberikan nilai kepada pembaca. Oleh karena itu, riset kata kunci untuk pemasaran konten merupakan langkah awal.

Namun, tidak semua kata kunci layak untuk dibuatkan konten. Anda perlu memiliki strategi kata kunci yang menargetkan pembaca potensial. Dalam artikel ini, Anda akan belajar cara melakukan riset kata kunci untuk pemasaran konten yang dapat meningkatkan tingkat konversi.

Apa Itu Riset Kata Kunci untuk Pemasaran Konten?

Riset kata kunci untuk pemasaran konten adalah proses mengidentifikasi dan memilih kata-kata atau frasa tertentu yang kemungkinan untuk digunakan oleh audiens target saat mencari informasi, produk, atau layanan yang terkait dengan niche atau industri Anda.

Riset kata kunci yang efektif dapat memastikan konten Anda sejalan dengan apa yang sedang dicari oleh audiens. Relevansi konten juga penting untuk menarik perhatian audiens yang dituju dan membuat mereka terlibat dengan konten yang dibaca.

Tergantung pada niche atau fokus geografis, penelitian kata kunci memungkinkan Anda menyesuaikan konten dengan audiens tertentu. Ini sangat penting untuk bisnis lokal dan di mana kata kunci generik tidak efektif.

Kriteria Kata Kunci untuk Pemasaran Konten

Meskipun terdengar mudah, ada beberapa kriteria kunci yang perlu dipertimbangkan saat memilih kata kunci untuk mengoptimalkan konten Anda dengan efektif.

1. Relevansi

Pertama, kata kunci yang dipilih harus relevan dengan konten Anda. Mereka harus secara langsung sejalan dengan topik, materi, atau tema artikel atau halaman web Anda. Kata kunci yang tidak relevan dapat membingungkan mesin pencari dan pembaca, sehinga menyebabkan bounce rate yang tinggi dan hilangnya kepercayaan pada konten Anda.

2. Volume Pencarian

Memahami volume pencarian dari kata kunci adalah hal penting. Metrik ini menunjukkan seberapa sering kata kunci atau frasa tertentu dicari di mesin pencari seperti Google. Meskipun kata kunci dengan volume tinggi mungkin terlihat menggoda, mereka sering kali memiliki tingkat persaingan tinggi.

Sebaliknya, kata kunci dengan volume rendah mungkin tidak membawa cukup pengunjung untuk mendukung website di mesin pencari. Jadi, temukan keseimbangan antara volume pencarian dan persaingan adalah kunci.

3. Persaingan

Persaingan kata kunci menilai seberapa sulitnya untuk meraih peringkat tinggi untuk kata kunci tertentu. Kata kunci dengan persaingan tinggi sering kali menjadi target utama oleh banyak situs web, membuatnya lebih sulit untuk mendapatkan posisi teratas dalam hasil pencarian.

Sebaliknya, kata kunci dengan persaingan rendah lebih mudah untuk diraih, tetapi mungkin memiliki volume pencarian yang lebih rendah. Tujuan Anda adalah mencari campuran dari keduanya, tergantung pada strategi dan tujuan konten Anda.

4. Kata Kunci Long-Tail

Kata kunci long-tail adalah frasa yang lebih panjang dan spesifik, biasanya memiliki volume pencarian dan persaingan yang lebih rendah. Meskipun mungkin tidak membawa banyak pengunjung secara individual, mereka sering kali menarik audiens yang lebih terfokus dengan peluang konversi yang lebih tinggi.

Menggunakan kata kunci ekor panjang dalam strategi konten Anda dapat sangat efektif untuk menargetkan lebih banyak kueri pencarian.

5. Niat Pengguna (User Intent)

Pertimbangkan niat di balik sebuah kata kunci. Apakah pengguna mencari informasi, ingin melakukan pembelian, atau mencari jawaban untuk pertanyaan tertentu? Menyesuaikan konten Anda untuk sesuai dengan user intent adalah penting untuk menarik audiens yang tepat dan memberikan konten yang berharga sesuai dengan kebutuhan mereka.

6. Musiman (Seasonality)

Beberapa kata kunci mungkin lebih populer selama periode tertentu dalam tahun atau sebagai respons terhadap acara tertentu. Memahami musim kata kunci dapat membantu Anda merencanakan kalender konten dan memanfaatkan topik atau produk yang sedang tren.

7. Penargetan Geografis

Jika bisnis atau konten Anda memiliki fokus geografis, pertimbangkan untuk menggabungkan kata kunci berbasis lokasi untuk menarik audiens lokal. Kata kunci berbasis geografi dapat membantu meningkatkan visibilitas dalam hasil pencarian lokal.

Cara Melakukan Riset Kata Kunci untuk Pemasaran Konten

Melakukan riset kata kunci yang efektif untuk pemasaran konten adalah langkah penting dalam mengoptimalkan konten untuk mesin pencari dan menjangkau audiens. Berikut adalah panduan langkah-demi-langkah tentang cara melakukan riset kata kunci:

1. Pahami Audiens dan Tujuan Anda

Sebelum melakukan riset kata kunci, memiliki pemahaman yang jelas tentang audiens target Anda adalah hal yang penting. Siapa mereka? Apa minat, kebutuhan, dan masalah mereka?

Dalam langkah ini, Anda perlu mendefinisikan tujuan pemasaran konten Anda. Apakah ingin meningkatkan lalu lintas situs web, menghasilkan leads, meningkatkan penjualan, atau menyediakan informasi berharga? Tujuan Anda akan memengaruhi kata kunci yang ditargetkan.

2. Mulai dengan Ide-Ide Awal

Mulailah dengan menciptakan daftar topik dan kata kunci yang terkait dengan industri, niche, atau subjek konten Anda. Ide-ide awal ini dapat berfungsi sebagai dasar penelitian Anda.

3. Gunakan Alat Penelitian Kata Kunci

Manfaatkan alat-alat penelitian kata kunci untuk memperluas daftar Anda dan mengumpulkan data. Anda dapat menggunakan Sequence Stats Keyword Ideas untuk mendapatkan daftar ide kata kunci yang layak dioptimalkan.

Pertama, buka akun Sequence Stats Anda dan buka Dasbor Ide Kata Kunci.

Gambar 1 - Dasbor Sequence Stats
Gambar 1 - Dasbor Sequence Stats

Di sini, Anda perlu memasukkan kata kunci awal Anda dan menentukan lokasi target kata kunci tersebut.

Gambar 2 - Dasbor Ide Kata Kunci.
Gambar 2 - Dasbor Ide Kata Kunci.

Berikut contoh hasil ide kata kunci yang dapat dihasilkan. Perhatikan metrik-metriknya, ada banyak data penting yang dapat memengaruhi strategi kata kunci Anda.

Gambar 3 - Hasil Ide Kata Kunci.
Gambar 3 - Hasil Ide Kata Kunci.

4. Analisis Metrik Kata Kunci

Dari langkah sebelumnya, Anda dapat melanjutkan ke langkah berikutnya, yaitu menganalisis metrik kata kunci. Pada langkah ini, Anda perlu memperhatikan data seperti:

  • Volume Pencarian Kata Kunci: Semakin tinggi volume pencarian, semakin baik. Namun, perhatikan juga persaingannya.
  • Persaingan: Persaingan kata kunci mengindikasikan seberapa sulitnya untuk meraih peringkat tinggi untuk kata kunci tersebut. Kata kunci yang sangat kompetitif biasanya memiliki volume pencarian tinggi. Itulah mengapa Anda perlu menargetkan volume pencarian potensial dengan persaingan yang lebih rendah.
  • Perubahan dari Waktu ke Waktu: Ini memberi tahu Anda bagaimana performa kata kunci ini dari waktu ke waktu. Melalui data ini, Anda dapat melihat tren kata kunci dan potensinya.

5. Prioritaskan dan Perbaiki

Setelah mengumpulkan daftar kata kunci, prioritaskan berdasarkan relevansi, volume pencarian, persaingan, dan tujuan konten Anda. Selanjutnya, perbaiki daftar tersebut dengan menghapus kata kunci yang tidak relevan atau kurang bernilai.

Demikianlah cara melakukan penelitian kata kunci untuk pemasaran konten. Ingatlah bahwa kata kunci terus berkembang dari waktu ke waktu. Oleh karena itu, pastikan konten Anda tetap relevan dengan mengoptimalkan kata kunci yang digunakan dalam konten.

Untuk membantu Anda tetap terkini tentang kata kunci, Anda dapat menggunakan Sequence Stats sebagai alat SEO all-in-one Anda. Ini mudah digunakan dan dapat menyederhanakan tugas SEO yang berulang.Daftarkan akun Anda sekarang dan nikmati uji coba gratis selama setahun!

Last updated on October 6, 2023
by Tati Khumairoh